Siasat Pengolahan Tanah Pertanian dan Perkebunan

Dalam sektor pertanian, lahan yaitu salah satu hal yang sungguh-sungguh penting, sehingga pengolahannya sepatutnya diperhatikan dengan bagus. Pada situs per kebun an Indonesia kali ini akan dibahas berkaitan dengan metode pengolahan lahan atau tanah pertanian yang baik dan benar. Dengan demikian, maka tanaman yang ditanam di lahan tersebut akan tumbuh dengan subur dan bisa menghasilkan hasil panen yang melimpah. Ada lima teknis dasar dalam pengolahan lahan pertanian.

Pertama yakni land clearing atau pembersihan lahan. Tujuan dari pembersihan lahan ini ialah untuk membuka lahan pertanian dengan sistem mengolah permukaan lahannya terlebih dulu yang sebelumnya ditumbuhi pelbagai tanaman, kemudian menjadi gembur. Metode ini bisa dijalankan secara manual seperti mencangkul, tetapi melibatkan banyak orang. Tetapi bisa juga menggunakan traktor sehingga lebih pesat.

Kedua adalah penggamburan tanah, yang kurang lebihnya hampir sama dengan teknis di atas. Namun, pelaksanaannya lebih menekankan pada sistem manual untuk membuat tanah gembur dan tercampur dengan pupuk yang sebelumnya telah disebar di lahan. Pupuk yang diaplikasikan dapat pupuk organik ataupun anorganik. Tujuan pemberian pupuk sebelum tanah digemburkan merupakan agar tanah menjadi subur. Selain itu, pupuk berfungsi untuk meningkatkan derajat keasaman (pH) pada tanah.

Ketiga ialah pembajakan tanah yang umumnya dilakukan ketika tanah tidak semacam itu kering dan tak seperti itu lembek. Pada dasarnya, di web perkebunan Indonesia ini membeberkan bahwa teknik pembajakan tanah ada dua macam, yaitu tradisional dan modern. Teknik tradisional yaitu memakai hewan ternak seperti kerbau dan sapi, sementara teknik modern menggunakan mesin traktor. Pembajakan dapat dijalankan sebelum atau setelah hujan, dengan ketetapan tekstur tanah yang tepat.

Keempat ialah teknik konversi, di mana tak banyak petani yang menerapkan teknik ini. Sesungguhnya teknik konversi cuma dijalankan sekali dalam setahun untuk tanah yang memiliki kepadatan tinggi, atau dua tahun sekali untuk tanah dengan kepadatan yang sedang. Ada dua teknik konversi, merupakan olah tanah minimum dan olah tanah strip.

Itulah sebagian teknik untuk mengolah tanah pertanian yang bisa dikerjakan. Teknik pengolahan tanah dalam laman perkebunan Indonesia ini sangatlah penting untuk digunakan, karena dengan melaksanakan pengolahan lahan yang baik, hasil panen malah kian berkualitas.
Back to posts
This post has no comments - be the first one!

UNDER MAINTENANCE

XtGem Forum catalog